Blog Archive

Tuesday 17 May 2011

Parau

Di keruhnya malam tanpa
jemari rembulan,ku
tuangkan suara jiwa yang
lama terpenjara.
Kegelisahan rasa yang tak
kunjung reda,perihnya
batin yang terus mendera
dan tangisan hati yang
lama mengendap.

0 komentar:

Post a Comment

free to koment